Tuesday, November 15, 2016

Pesona Etnik Yang Bikin Cantik





Cantik adalah kata idaman setiap wanita. Dimana ada kata cantik, dengan serta merta para wanita akan mengejarnya. Ada yang bilang langsing itu cantik, maka banyak yang berlomba-lomba untuk diet. Ada yang bilang putih itu cantik, maka kita akan berlomba-lomba pakai serum pemutih. Tapi ternyata ada satu kata cantik yang berasal dari sebuah benda yang kurang diperhatikan kebanyakan wanita, yaitu dari tas etnik. Tapi bagaimana ceritanya, tas etnik berhubungan dengan kecantikan wanita? Lanjut aja yuk baca pemaparan berikut ini.

Etnik adalah kata yang berasal dari kata etnis yang artinya suku atau kebangsaan. Jadi boleh disimpulkan kalau tas etnik itu adalah tas yang memiliki ciri khusus suatu suku tertentu. Kita ambil contoh, suku Jawa. Di daerah Jawa dan sekitarnya sangat terkenal dengan batik. Masing-masing daerah memiliki motif batik tertentu, nah batik yang dijadikan ciri khusus ini kalau dijadikan motif sebuah tas, maka tas itulah yang dinamakan tas etnik. Selain batik kita bisa ambil contoh, kain tenun, songket ataupun ikat. Jadi jangan heran kalau di beberapa daerah banyak kita temui tas etnik yang terbuat dari kombinasi kulit dengan kain batik, tenun, songket maupun ikat. Inilah yang disebut tas etnik, yaitu tas yang memiliki ciri khusus suatu golongan atau suku.

Karena kekhususan yang dimiliki tas etnik ini, maka tas etnik ini boleh dibilang unik, berbeda dari yang lain. Kekhususan inilah yang memberi aura atau pesona yang berbeda. Bisa dibayangkan saja, ketika kita bertemu dengan wanita yang memakai tas kulit sintetis biasa, polos, model kebanyakan, warna hitam atau coklat seperti tas pada umumnya, maka reaksi kita datar saja. Tidak ada sesuatu yang layak untuk dikomentari, karena memang sering kita temui dimana saja. Tetapi coba bandingkan ketika kita bertemu dengan wanita yang memakai tas rajut motif tribal atau stripe, maka tanpa dikomando akan banyak mata memandang dan berdecak kagum. Ya, mereka akan menilisik tas etnik kita, dari bentuk, warna maupun bahannya.

Disinilah kekuatan tas etnik mulai beraksi. Keindahan perpaduan warnanya yang khas, motifnya yang unik dan tentu saja material atau bahannya yang berbeda dengan tas pada umumnya. Misal tas rajut, tas ini terbuat dari rajutan benang yang dibentuk sedemikian rupa sehingga berwujud tas, dengan motif rajutan yang unik, dan perpaduan warna yang menarik. Pesona etniknya memancarkan keindahan yang cantik bagi si pemakainya. Dia akan terlihat berbeda daripada yang lain. Warna warninya yang cerah, namun tetap anggun menawan. Motifnyapun tak kalah menarik. Ada motif strip, tribal, sembur ataupun motif bentuk-bentuk tertentu. Sungguh cantik dan memukau. Kesan pertamanya adalah "Wow, cantiikk.."


Kecantikan yang keluar dari tas etnik ini juga bisa berasal dari proses pembuatan tas tersebut. Sebagian besar tas etnik ini dibuat dalam skala kecil alias limited edition. Tas etnik jarang yang dibuat secara massal di sebuah pabrik dengan mesin-mesin canggih. Tas etnik itu dibuat secara manual alias handmade. Sebagai contoh tas batik. Tas batik itu dibuat dari perpaduan kulit dan kain batik. Kain batik inilah yang proses pembuatannya dikerjakan secara manual yaitu dibatik cap ataupun dibatik tulis. Berbeda lagi dengan tas rajut. Prosesnya hampir memakan 7-14 hari bahkan sampai sebulan untuk merajut satu tas. Mulai dari sehelai benang, lalu dirajut mengikuti pola atau patern tertentu sampai finishing yang menyempurnakan rajutan menjadi tas yang siap pakai. Proses inilah yang memerlukan kesabaran, ketelatenan, keuletan dan sentuhan jiwa seni yang tinggi.  Seluruh kemampuan seakan-akan tercurah ketika mengerjakan satu tas. Inilah yang kadang disebut bahwa mengerjakan tas etnik itu harus dengan cinta agar benar-benar keluar aura etniknya.
Karena prosesnya yang memerlukan ketlatenan inilah yang akhirnya bisa menghasilkan tas yang unik dan cantik.


Dengan keunikan yang dimiliki tas etnik ini, si pemakai tas akan semakin percaya diri. Dia merasa sangat puas dan bangga dengan tas yang dipakainya. Kepercayaan diri inilah yang akhirnya membuat dia tampil elegant dan penuh kharismatik. Dengan kata lain, keunikan tas etnik dapat memunculkan aura cantik bagi pemakainya. Terlihat anggun,  elegant dan kharismatik.
Jadi siapa bilang tas etnik itu kuno, ketinggalan jaman atau jadul? Kini tas etnik hadir lebih fresh dan mengikuti kemajuan dunia fashion. Tas etnik tidak monoton pada model yang konvensional, kaku dan polos. Kini sudah banyak tas etnik dengan model kekinian, warna-warni ceria, dan motif modern. So, mau tampil lebih cantik? Ya pastikan pakai tas etnik.

sumber gambar: kaaysbags.com

7 comments:

  1. Aku suka baju baju nuansa etnik.... Eh sekarang banyak lho fashion model etnik tapi modern

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sama mba, sy juga yg serba etnik, dan sekarang yg wrn k itu bisa kita padu padankan biar tetep syari dan elegant, krn biasanya kl denger kata etnik itu orangnya nyentrik. Hehe..

      Delete
    2. Sama mba, sy juga yg serba etnik, dan sekarang yg wrn k itu bisa kita padu padankan biar tetep syari dan elegant, krn biasanya kl denger kata etnik itu orangnya nyentrik. Hehe..

      Delete
    3. Sama mba, sy juga yg serba etnik, dan sekarang yg wrn k itu bisa kita padu padankan biar tetep syari dan elegant, krn biasanya kl denger kata etnik itu orangnya nyentrik. Hehe..

      Delete
  2. Saya sudah lama nggak punya tas etnik nih.. kalo di luar orang-orang sana seneng banget sama segala hal yg berciri etnik spt aksesoris, baju, tas..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hehe..mampir mba ke akun fb ku, disana byk tas berbau etnik dan pastinya lokal punya tp kualitas internasional..:)

      Delete
    2. Hehe..mampir mba ke akun fb ku, disana byk tas berbau etnik dan pastinya lokal punya tp kualitas internasional..:)

      Delete